Cari Blog Ini

Kamis, 18 Oktober 2012

Islam Mengajarkan Kebersihan dan Kesucian

Masih ingatkah dengan fenomena banjir yang melanda Kota Jakarta beberapa tahun silam ini? Hal ini menjadi bukti akan kurangnya kesadaran masyarakat Ibukota untuk memperhatika dan menjaga kebersihan. Hamparan sampah yang mengambang dengan bebas di atas luasnya air sungai jelas membuktikan betapa rendahnya kesadaran kita dalam menjaga alam dan kebersihan lingkungan. 
Keberadaan sampah menjadi problem besar dalam masyarakat. Kesadaran untuk menjaga kebersihan masih dirasa kurang. Ironisnya negeri ini adalah salah satu Negara yang memiliki pemeluk agama Islam terbesar di Asia Tenggara. Padahal, Islam telah menganjurkan bahwa kebersihan adalah sebagian dari iman. Namun seolah-oah kita tak sadar dan tak berdaya akan perilaku yang kurang dalam menjaga kebersihan.

Sebagai umat muslim, kebersihan adalah faktor utama yang harus kita perhatikan. Bersih dan suci adalah wajib hukumnya. Dalam Al-Qur’an Surat Al-Maidah ayat 6 dijelaskan:















Artinya:
Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayammumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan ni'mat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur.  (QS. Al-Maidah: 6)

Menjaga Kebersihan Diri Sendiri 

Sebelum menghadap Alloh dalam mengerjakan sholat, kita sebagai muslim wajib terlebih dahulu mensucikan diri kita dari hadas yang kecil sampai hadas yang besar. Kebersihan sangat ditekankan dan dan diajurkan dalam agama yang penuh rahmat dan karunia ini. Hal ini dikarenakan segala hal yang kotor memiliki dampak atau efek yang buruk bagi diri dan jiwa kita.

Islam selalu mengajarkan umatnya untuk senantiasa menjaga kebersihan dan kesucian dalam berbagai macam hal. Dengan bersihnya diri kita, maka kitapun Insya Alloh jauh dari partikel-partikel bakteri yang merugikan, yang dapat membuat diri kita rentan akan suatu penyakit.

Kebersihan diri dalam ilmu fiqih dikenal dengan nama thoharoh atau bersuci. Dalam bahasa, hadas sendiri diartikan sebagai kondisi tubuh seseorang dalam keadaan tidak suci atau tidak bersih yang menyebabkan orang tersebut tidak boleh melaksanakan ibadah sebelum ia mensucikannya. Hadas kecil adalah segala hal yang dapat membatalkan wudhu seseorang, seperti buang air kecil atau besar, kentut atau buang angin. Sedangkan hadas besar adalah segala hal yang mengharuskan seorang muslim untuk melaksanakan mandi besar sebelum melaksanakan ibadahnya. Hal-hal yang mewajibkan seorang muslim untuk melaksanakan mandi besar seperti keluarnya cairan sperma ketika bermimpi jima’, setelah berhubungan badan dengan istri atau suaminya, setelah melewati masa haid, setelah melahirkan dan dalam kondisi nifas (bagi wanita yang telah melahirkan).

Menjaga Kebersihan Lingkungan 

Islam tidak hanya menganjurkan kebersihan pada diri kita saja, tetapi juga wajib menjaga kebersihan pada lingkungan kita. Wajib hukumnya seorang muslim untuk menjaga kebersihan tempat tinggalnya. Rumah atau tempat tinggal adalah salah satu bagian dari lingkungan keluarga. Dengan menjaga kebersihannya, berarti kita juga telah menjaga lingkungan keluarga agar tetap bersih. Kesehatan itu hanya didapat bila kita menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan kita. Umat muslim harus memberikan pendidikan sejak dini kepada anak atau generasi muda agar tidak membuang sampah sembarangan. Apalagi membuang sampah di sungai. Karena akibatnya adalah tersumbatnya saluran-saluran air menuju hilir aliran sungai yang bisa mengakibatkan banjir dimana-mana. Lingkungan yang baik otomatis menjadi tempat yang baik pula untuk untuk tumbuh kembangnya generasi muslim selanjutnya. Maka jadi sangat jelas, mengapa kebersihan menjadi hal utama yang diperhatikan oleh agama mulia ini. Dengan menjaga kebersihan kita, semoga kita menjadi muslim yang baik dan diterima ibadah kita karena senantiasa menjaga kesucian kita.
Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar