Cari Blog Ini

Senin, 04 Februari 2013

Hantu-hantu yang Muncul pada Sejumlah Film Horror di Indonesia.

Jelangkung

Masih ingat ‘kan tentang jelangkung? Film “Jelangkung” yang dirilis tahun 2001 ini sukses berat di pasaran. Film ini mengusung tema ritual mistis kuno Jelangkung dari Indonesia. Film yang dibintangi oleh Winky Wiryawan, Melanie Ariyanto, Roni Dozer dan Harry Pantja ini berkisah tentang empat sekawan yang selalu penasaran mencari pengalaman bertemu dengan makhluk halus di tempat-tempat angker. Mereka telah mendatangi tempat yang dikabarkan berhantu, namun tidak bertemu hantu yang dicari. Sampai akhirnya mereka mencoba pergi ke daerah Angker Batu. Meski dilarang oleh warga setempat, mereka tetap nekad. Masalah muncul ketika salah satu teman mereka membawa boneka jelangkung dan bermain jelangkung di salah satu kuburan yang ada di daerah angker tersebut. Satu per satu mereka mulai diteror oleh arwah penasaran dan mereka harus membayar mahal atas perbuatannya.

Jelangkung adalah jenis permainan boneka kayu yang dekat dengan dunia hantu. Ada yang bertugas memangku boneka jelangkung, dan ada yang bertugas membaca mantra. Bunyinya begini:

Jelangkung-jelangkung
Disini ada pesta kecil-kecilan
Datang tak dijemput
Pulang tak diantar


Menurut cerita rakyat, permainan ini biasa dilakukan di tempat-tempat angker. Mereka yang kurang beruntung pada akhirnya menjadi korban kerasukan hantu yang dipanggil. Bahkan hantu yang datang dipanggil tersebut tidak mau pergi sampai keinginannya dipenuhi.

Tusuk Jelangkung

Film Tusuk Jelangkung ini dirilis tahun 2003 masih mengusung tema ritual mistis kuno Jelangkung dari Indonesia. Film yang dibintangi Marcella Zalianty, Ikbal Rizanta dan Dina Olivia ini seperti kelanjutan dari film Jelangkung yang pertama. Perjalanan mereka ke Parang Getih memaksa mereka melewati tempat-tempat yang dipenuhi cerita masa lalu yang mencekam. Satu per satu dari mereka kembali mendapatkan penampakan-penampakan arwah yang mengerikan. Hingga akhirnya mereka akan mendapatkan sesuatu yang mengerikan dan tak terduga yang sedang menanti di ujung perjalanan mereka.

Kuntilanak

Kuntilanak adalah film horror Indonesia yang dirilis pada tahun 2006. Film yang dibintangi oleh Julie Estelle, Ratu Felisha dan Evan Sanders sebagai tokoh utamanya ini berkisah tentang seorang mahasiswi yang mempunyai kemampuan magis untuk memanggil kuntilanak. Kuntilanak tersebut akan melakukan perintahnya jika dipanggil. Mahasiswi tersebut pindah ke sebuah rumah kost di sebuah daerah angker tanpa mempedulikan peringatan dari banyak orang. Konon, kuntilanak menunggui daerah itu. Orang-orang di sekitar si mahasiswi mulai mati secara tragis satu per satu.

Penampakan kuntilanak berupa perempuan berambut panjang yang kerap nangkring di pohon besar nan angker. Biasanya kedatangan kuntilanak ditandai dengan wangi semriwing bunga kamboja lalu diikuti dengan suara tertawa cekikikan dengan nada tinggi yang menyeramkan.

Terowongan Casablanca

Terowongan Casablanca adalah film horror Indonesia yang dirilis pada taun 2007. Film ini memakai latar belakang terowongan Casablanca yang berada di bawah jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan. Terowongan tersebut menghubungkan jalan dari arah Tanah Abang menuju Kampung Melayu. Sedangkan di sekitar terowongan terdapat makam yang dianggap angker. Penampakan hantu di film tersebut berupa sosok perempuan yang menyeramkan. Dia bisa menjadi arwah gentayangan karena dibunuh dang kekasih yang menghamilinya. Hingga akhirnya ia menjadi kuntilanak dan berencana balas dendam pada sang kekasih.

Genderuwo

Film ini dirilis pada tahun 2007 dan dibintangi oleh Davina Veronica, Indah Kirana dan Robby Shine. Genderuwo termasuk salah satu mitos hantu yang terkenal di masyarakat Jawa Kuno. Ia digambarkan sebagai sosok tinggi besar yang memiliki bulu hitam seperti monyet. Genderuwo juga digambarkan sebagai yang memiliki sifat iseng yang suka mengganggu dan suka dengan perempuan yang kesepian.

Bangsal 13

Film yang dibintangi Luna Maya dan Endhita ini dirilis pada tahun 2004. Film ini berlatar Bangsal angker bernomor 13 di suatu Rumah Sakit. Penampakan hantu dalam film tersebut adalah sosok suster ngesot yang memiliki tatapan yang menyeramkan.

Pandangan Islam tentang Hantu

Dalam agama Rahmatan lil ‘alamin ini, kita sebagai umat muslim diwajibkan mengimani yang gaib dan meyakini keberadaannya. Dalam Surat an-Nas dijelaskan bahwa kita harus selalu berlindung kepada Alloh SWT dari godaan jin dan syetan yang terkutuk. Makhluk seperti jin dan syetan ini adalah nyata dan ada. Mereka hadir di muka bumi untuk menggoda anak-anak Adam, Umat Nabi Muhammad SAW, agar terlepas dari ajaran Islam dan menjadi orang-orang musyrik dan tersesat. Beberapa ulama mengatakan ada 3 pintu masuk syetan kepada diri umat manusia, yaitu amarah, nafsu syahwat dan rasa ragu yang menjerumuskan ke dalam ketakutan. Maka dari itu, sebagai seorang muslim kita diharapkan takut akan segala muslihat dan tipu daya syetan, apalagi menjadi sekutunya.

Dalam Al-Qur’an telah dijelaskan:





Artinya:

"Demi kekuasaan Engkau aku akan menyesatkan mereka semuanya, kecuali hamba-hamba-Mu yang mukhlis di antara mereka”. (QS. Shaad: 82-83)

Mitos-mitos legenda dan penampakan hantu ini adalah salah satu contoh godaan syetan. Mereka ingin menyerang iman kita melalui pintu rasa takut dan hawa nafsu serta amarah. Uniknya di negeri yang mayoritas penduduknya muslim ini, sosok hantu tersebut menjadi artis terkenal favorite dalam layar lebar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar