Cari Blog Ini

Kamis, 20 September 2012

Hikmah Gerakan Sholat Bagi Kesehatan

Gerakan shalat adalah fitrah yang telah Allah ciptakan untuk kemaslahatan umat manusia. Manfaatnya begitu besar dalam rangka membangun lahir dan bathin. Dalam membangun fisik umat di balik gerakan shalat mengandung manfaat bagi kesehatan.

1. Takbir (Mengangkat tangan): Memberikan aliran darah dari pembuluh balik yang terdapat di lengan untuk di isikan ke mata, telinga dan mulut. 

2. Sedekap: Mengisi pembuluh darah di organ kepala, menjepit pembuluh darah balik pada lengan kiri sehingga pembuluh darah di tangan kanan akan mengembang.Ketika tangan di angkat sebelum rukuk maka semprotan pembuluh darah akan mengisi pembuluh darah di daerah organ kepala.
 

3. Rukuk: Melenturkan memori otak dan ginjal. Rukuk yang sempurna akan merangsang sumsum tulang belakang dan sistem syaraf pusat. Urat pinggang akan tertarik sehingga menjaga kesehatan ginjal dan mencegah sakit pinggang. Tuas sistem keringat di punggung, pinggang, paha, betis terpelihara dan sistem saluran syaraf memori pun akan terjaga kelenturannya. 
 

4. I'tidal: Mencegah sakit kepala dan pinggang. Ketika bangun dari rukuk, aliran darah akan turun langsung dari kepala, meyebabkan bagian pangkal otak yang mengatur keseimbangan berkurang tekanan darahnya. Kondisi ini berguna untuk menghilangkan sakit kepala dan pingsan tiba-tiba. 

5. Sujud: Mencegah koroner dan stroke. Saat sujud pembuluh darah nadi balik dikunci di pangkal paha, sehingga tekanan darah lebih banyak di alirkan kembali ke jantung dan di pompa ke kepala. Sujud akan memaksimalkan pompaan darah dan oksigen ke otak. Sujud adalah posisi terbaik untuk membongkar sumbatan darah jantung sehingga mencegah koroner. Dan membuat pembuluh halus otak mendapatkan tekanan lebih sehingga mencegah stroke. 
 

6. Duduk Antara Dua Sujud: Duduk perkasa. Tekukan kaki dan jari kaki akan menyeimbangkan sistem elektrik dan keseimbangan tubuh. Saraf yang terdapat di pangkal paha dan di cekungan lutut serta ibu jari kaki dalam akan lentur. Akibat kelenturan syaraf ini akan mencegah diabetes, prostat dan hernia. 

7. Duduk Tahiyat Awal: Duduk Pembakaran. Jika lipatan paha dan betis bertemu dalam jangka waktu lama akan merangsang kelenjar keringat sehingga mencegah pengapuran. 
 

8. Duduk Tasyahud Akhir: Keseimbangan saraf dan penyembuhan wasir. Posisi ini lebih baik daripada bersila. Keseimbangan yang berhubungan dengan saraf mata akan terjaga dengan baik. 

9. Salam: Terapi penyakit kepala. Gerakan salam jika dilakukan dengan maksimal akan menjaga kelenturan urat leher. Kontraksi otot-otot di kepala menghasilkan energi panas dan zat-zat yang di perlukan untuk rehabilitasi jaringan yang rusak. Berguna mencegah penyakit kepala dan tengkuk kaku.
 


Sumber: http://www.al-idrisiyyah.com/read/content/04/10/2010/80/hikmah-gerakan-shalat-untuk-kesehatan/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar